
Magelang – Jumat (24/6/2022) bertempat halaman depan Pengadilan Agama Magelang, Pimpinan, Hakim serta seluruh aparatur melaksanakan apel sore untuk mengakhiri kegiatan rutin pekan keempat di bulan Juni 2022.
Baca Juga: Pimpin Apel Pagi Pengadilan Agama Magelang, Hakim: Marilah kita tetap jaga kekompakan dan komitmen dalam bekerja
Petugas dalam kegiatan apel yang dilaksanakan mulai pukul 16.15-16.30 WIB tersebut adalah Prasetyo Adi Sasongko ( PPNPN) bertugas sebagai komandan apel dan Nirmalasari, A.Md. (Staff) bertugas sebagai pembawa acara. Sedangkan Wakil Ketua PA Magelang Sapuan, S.H.I., M.H. bertindak langsung sebagai pembina apel.
Dalam pembinaannya, sapuan menyampaikan terima kasih atas kerja keras dan kerja sama seluruh aparatur PA Magelang selama sepekan terakhir. Selanjutnya dirinya menyampaikan beberapa hal terkait dengan kedisiplinan dan orientasi pelayanan publik.
Pertama, berkaitan dengan kedisiplinan selalu ditingkatkan, kedisiplinan dalam hal ini tidak hanya berkaitan dengan disiplin masuk, istirahat dan pulang bekerja saja. Namun termasuk juga disiplin dalam menggunakan kostum/seragam yang sudah menjadi ketentutan edaran Ketua Pengadilan Agama Magelang.
“Seragam baik itu pakaian dinas maupun batik bertujuan untuk menunjukkan identitas dan kekompakan seluruh aparatur Pengadilan Agama Magelang. Oleh itu diharapkan semua aparatur memperhatikan edaran ini,” tegasnya.
Kedua, masih menurutnya nilai disiplin bukan hanya tercermin dalam kedisiplinan di atas. Namun juga harus diikuti dengan disiplin dalam mempersiapkan,melaksanakan dan menyelesaikan serta mendokumentasikannya dalam Laporan Lembar Kinerja (LLK) yang sudah disediakan Mahkamah Agung RI.

Dan terakhir Waka PA Magelang menyampaikan bahwa terkait dengan penilaian APM (Akreditasi Penjaminan Mutu) dan pembangunan Zona Integritas adalah core dari pekerjaan kita. Oleh sebab itu mari kita tingkatkan terus pelayanan publik kita sebagai implementasinya.
“Penilaian ZI tahun ini akan lebih sulit dari tahun-tahun sebelumnya karena sebagaimana disampaikan dalam pembinaan Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Non Yudisial di Medan karena dari seluruh satuan kerja di bawah MA hanya 30 satker yang akan mewakili empat lingkungan peradilan,” pesannya. (Frd)