Serba serbi kemeriahan Dharmayukti Kartini 2018 di Lingkungan Mahkamah Agung

foto 1

Magelang, 20-04-2018. Perayaan Dharmayukti Karini dalam rangka memperingati hari kartini berlangsing meriah berlokasi di Pengadilan Negeri Kota Magelang. Acara ini diikuti oleh perempuan-perempuan yang tergabung dalam organisasai Dharmayukti Karini di lingkungan Mahkamah Agung baik Pengadilan Agama maupun Pengadilan Negeri di wilayah Kota Magelang. Acara dimulai dari pukul 09.00 WIB diawali dengan sambutan oleh ketua panitia, dan menyanyikan lagu serta mars Darmayukti Karini. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan perlombaan peragaan busana kebaya yang dipraktekkan dengan berlenggak lenggok di karpet hijau bak catwalk dalam peragaan busana profesional.

Perlombaan ini diikuti dengan antusias oleh semua peserta yang berjumlah 27 orang baik Pengadilan Agama maupun Pengadilan Negeri. setelah acara peragaan busana selesai, sambil menyantap makanan yang disediakan kegiatan selanjutnya adalah perlombaan Hijab style, yaitu menata hijab dengan model yang diinginkan dalam waktu 5 menit saja. Mekanisme perlombaan yang sempat dipertanyakan kemudian disepakati dengan mengirimkan tiga delegasi oleh masing-masing pengadilan, dan dipilih dewan juri adalah dari dua pegawai laki-laki tuan rumah. Setelah acara perlombaan selesai, kemudian pada penghujung acara adalah pengumuman lomba-lomba, Pada perlombaan peragaan busana, Pengadilan Agama Magelang yang diwakili oleh Ibu Azizah Dwi Hartani, SHI., MH dan pada perlombaan hijab style dua perwakilan pengadilan agama yang diwakili oleh Ibu Ni’matul Ulfah, SHI dan Ibu Siti Anisah berhasil menyabet juara. masing-masing mendapatkan juara III dan juara I.

Bagi kedua CPNS baru yaitu Soffatul Fuadiyyah dan Nuzulul Hidayah, pengalaman mengikuti dharmayukti karini ini merupakan pengalaman pertama, dan harapannya kedepannya dalam kesempatan lain dapat turut aktif dan berkontribusi dalam acara semacam ini, karena kita sebagai seorang perempuan yang mewakili kartini-kartini masa kini harus bisa meneruskan perjuangan dan membuktikan bahwa perempuan bisa berkarya dan berkontribusi pada bangsa dan negara.